===================================
Di sebuah ruas jalan protokol Jakarta Pusat, terpasang rambu-rambu
Lalu Lintas yang bertuliskan ´LURUS JALAN TERUS!´.
Ketika seorang pemuda pengendara sepeda motor melaju kencang di jalan
tersebut, tiba-tiba, ada pengendara sepeda motor di depannya yang
menghentikan motornya secara mendadak. Akibatnya, sipemuda ini pun harus
menghentikan motornya segera untuk menghindari tertabraknya motornya dengan
pengendara di depannya itu. Dia pun
mulai turun dari motornya menghampiri si pengendara itu dan berkata,
"Hei, Mas! Kenapa kamu berhenti mendadak di depan saya? Itu bisa
membahayakan saya,tahu?! Baca ´tuh! Rambu-rambu di sana, LURUS JALAN
TERUS!" kata si pria muda itu dengan nada kesal.
Sesaat kemudian, "Maaf, Mas!" jawab si pengendara sepeda motor sambil
membuka helmnya, "Saya ´kan kriting, Mas!"
OBAT TIDUR?
=====================
Seorang lelaki yang terlihat begitu pucat dan lesu memeriksakan
dirinya ke seorang dokter.
"Dokter, semua tetanggaku mempunyai anjing dan anjing-anjing itu
menyalak siang dan malam, membuat aku tidak bisa tidur," kata lelaki
itu.
"Oh, aku punya kabar baik untukmu," kata si dokter
sambil menyodorkan beberapa botol pil. "Ini beberapa contoh obat tidur
yang bagus.
Beberapa masalahmu tadi pasti bisa terselesaikan."
"Bagus!" kata laki-laki itu, "Aku akan mencoba apapun.
Berikan aku yang paling bagus, Dok!"
"Beberapa minggu kemudian si lelaki itu kembali.
Wajahnya terlihat lebih berantakan dan pucat dari kunjungan pertamanya
ke dokter itu.
"Dok, resep Anda tidak berhasil. Aku malah menjadi lebih lelah dari
sebelumnya!"
"Aku tidak mengerti kenapa bisa begitu," kata sang dokter sambil
menggeleng-gelengkan kepalanya. "Obat yang aku berikan pada Anda itu
adalah obat tidur yang paling kuat yang dijual di seluruh apotik di
negara ini!"
"Mungkin itu memang benar," jawab lelaki itu, "tetapi aku masih saja
tidak tidur sepanjang malam untuk memancing anjing-anjing datang
padaku. Pada saat aku bisa menangkap satu anjing,ternyata sangat
sulit untuk memaksa dia menelan obat tidur itu, Dok!"