Jangan Di Klik Link Dibawah

Home » » Tips dan trik sebelum tracking / rekaman / recording, mixing dan mastering

Tips dan trik sebelum tracking / rekaman / recording, mixing dan mastering

Untuk para pemain musik, anda perlu mengetahui, kalau sebuah musik / lagu yang bisa tersampaikan dengan baik ke pendengar itu adalah hasil "kerja sama" antara Sound Engineering (SE) atau yang lebih kita kenal dengan sebuatan operator (dari tracking, editing, mixing, sampai mastering) dengan para musisi / pemain musik...
kerjasama yang baik menghasilkan hasil yang baik... Benar tidak?!?

anda ingin membuat sebuah demo??,
atau bahkan sebuah album yang mempunyai kualitas yang bagus??
Silahkan membaca artikel dibawah ini... :)

 1. JANGAN BERPIKIR BAHWA ADA SEBUAH KEAJAIBAN DI STUDIO
Terlepas dari sebuah teori, sering banget para musisi / pemain musik berpikir kalau seorang Sound Engineering itu seperti tukang sihir yang apa bila sudah memutar-mutar kenob rack / mixer, click mouse di sana di sini dan, "tadaaaaa"....
Jadilah sebuah lagu yang pasti enak di dengar, bersih, jelas artikulasi di setiap instrument, dan pasti terdengar seperti yang kita bayangkan...
hhaa... dan itu semua tidak benar. jangan sekali-kali berpikir seperti itu.

Walau pun anda recording / rekaman di studio-studio besar, bahkan studio yang ada di luar negeri yang mempunyai alat-alat yang sangat-sangat-sangat-sangat mahal, mempunyai speaker monitor yang benar-benar flat, original software seharga puluhan juta, mixer yang mempunyai ratusan channel (emang ada yah??) dengan brand terkenal, bertumpuk-tumpuk rack yang satu rack nya bisa berisi puluhan hardware analog maupun digital (kira-kira tingginya bisa sampai 12 meter :# :p ) microphone dengan bentuk yang aneh dan mungkin hanya beberapa studio yang mampu membelinya tapi bro...
TIDAK ADA YANG NAMANYA ALAT AJAIB PEMBAGUS SUARA
Jangan sekali-sekali terpikirkan di benak anda "ah, nanti pada saat proses mixing kan bisa di benerin"
Atau apabila Sound Enginnering / Operatornya berbicara seperti itu, maka sudah pasti ia adalah seorang Sound Engineering amatiran

-Band yang bagus, hasil rekamannya bisa di buat jelek oleh seorang Sound Engineering amatiran

-Band yang jelek, hasil rekamannya bisa dibuat SEDIKIT lebih bagus oleh Sound Engineering yang bagus..



2. BERKOMUNIKASILAH DENGAN SOUND ENGINEERING.
Komunikasi antara Sound Engineering dengan  pemain musik yang ingin rekaman sangat penting sekali untuk mendapatkan sound yang di inginkan...
Sound Engineering perlu mengetahui informasi dari kita, sound seperti apa yang musisi inginkan..
Kalau Sound Engineering nya tidak inisiatif untuk bertanya, musisi yang harus membuka dan memulai komunikasi lebih dahulu.

Jangan berpikir untuk takut sama Sound Engineering. Tidak gigit kok... guk guk :# :p
Anda kan membayar, dan juga seorang Sound Engineering juga tidak haus akan materi kok, saya yakin, mereka juga ingin membuat lagu kita bagus kok, kan juga membawa nama studio yang anda sewa :p

3. PENDEKATAN DENGAN SOUND ENGINEERING / OPERATOR
Nah cara yang paling bagus dan mujarab untuk membuat Sound Enginerring semakin semangat dan bekerja keras adalah membuat dia seolah-olah menjadi salah satu personil dari band anda

Caranya??
Apabila anda membawa makanan atau minuman, coba untuk menawarkan atau sisihkan di meja Operator nya. dan apabila Sound Engineering / Operatornya merokok, tanya rokoknya apa, lalu beliin deh sebungkus, pasti berhasil. dan sound Sound Engineering / Operatornya pasti akan berpikir seperti ini "karya anda adalah karya saya juga" :@ . Dengan demikian, sang SE akan lebih merasa bahwa dia sedang mengerjakan karya bersama bukan karya orang lain.
(pasti nanti Sound Engineering / Operatornya pura-pura untuk menolak, biasa....gengsi.... beda sama sama saya... kalau saya, apabila ditawarkan langsung saya ambil itu semua makanan yang di tawarkan... :p :D :# :@ )

4. JANGAN PERNAH BILANG SAMA SE NYA KITA INGIN SUARANYA KAYA BAND "X atau Y atau huruf alfabet lainnya".
wah kata-kata tersebut sering sekali saya dengar :p
Sebuah album yang telah rilis kepasaran itu melalui proses minimal 3 tahap yaitu proses tracking, proses mixing, dan proses mastering, jadi jangan pernah membanding-bandingkan hasil tracking atau mixingan dengan album orang lain yang sudah di mastering

Jadi jangan sekali2:
-Mas..mas..mas..saya ingin gitarnya seperti suara gitarnya paul gilbert.
-Bang..bang..bang..saya ingin drumnya seperti suara drumnya slipknot 
-Om..om..om..saya ingin suara vocal saya seperti suara vocalnya gita gutawa :p

Iya Kalau Sound Engineering tersebut mengetahui band / artist "X atau Y atau huruf alfabet lainnya" yang telah kita sebutkan.

lebih baik minta nya seberti ini:
-Mas, saya suka suara gitar van halen karena saya pikir sound nya akan cocok untuk lagu ini karena deep nya dapet tapi tidak menghilangkan high nya,

Jadikanlah seorang Sound Engineering / Operator sebagai teman berdiskusi tentang sound...
Pasti Sound Engineering / Operator akan lebih bisa menterjemahkan bahasa kita ke dalam hasil mixinganya.. kalau musisi masih meminta "saya ingin soundnya seperti band X" berarti sama saja musisi tersebut tidak mengetahui cara kerja Sound Engineering / Operator, karena Sound Engineering / Operator hanya mengcapture sound yang musisi hasilkan dan menempatkannya ke dalam album /  lagu...

5. ARANSEMENT YANG BAGUS ADALAH HAL YANG PALING UTAMA
Yup, musik yang bagus itu bukan dari hasil proses tracking nya, proses mixing nya atau proses mastering nya.
ARANSEMENT adalah bahan bakar utama yang akan menentukan kualitas dari sebuah lagu hasil tracking, mixing dan mastering.

Percuma saja untuk memaksa Sound Engineering / Operator untuk kerja rodi selama 3 hari full pagi siang malam tanpa tidur... kalau memang aransement tidak bagus... lalu mau di bagaimanakan lagi??... tidak akan mampu komunikasi dengan pendengar...

Semoga bermanfaat :)
Sumber : http://www.distorsi.net/2010/04/tips-dan-trik-untuk-musisi-pemain-musik.html


 
DUNIA ILMU :Jendela Informasi Dunia
Copyright © 2014. DUNIA ILMU - All Rights Reserved